• Apr 15, 2018
• gemantar-wonogiri

Diantara 10 desa dan 1 kelurahan yang ada di Kecamatan Selogiri, Kabupaten Wonogiri, Desa Gemantar merupakan desa yang tengah melakukan berbagai inovasi. Dengan luas ± 295,19 hektar, Desa Gemantar memiliki beberapa potensi yang menjanjikan, terutama di sektor pertanian. Desa Gemantar dengan tipologi pertanian, memiliki areal persawahan sekitar 108,02 hektar. Bukan hal yang mustahil ketika areal seluas itu rata-rata bisa panen 2 kali dalam setahun. Karena, keberadaan waduk tandon yang berjarak ± 2,94 kilometer dari Desa Gemantar, sangat membantu pemenuhan irigasi bagi para petani yang tergabung dalam 8 kelompok tani (Poktan). Melihat potensi di sektor pertanian, maka wajar jika Desa Gemantar pernah mendapatkan hasil panen padi terbaik melalui demonstrasi plot (Demplot) se-Karisidenan Surakarta. Usaha Demplot yang dilakukan kalangan petani anggota Poktan Sari Bumi l Desa Gemantar bersama PT Petro Kimia Gresik di atas lahan seluas 5 hektare tersebut di panen pada Selasa (27/03/2018). Tak hanya padi, beberapa petani juga mengandalkan hasil budidaya tanaman hortikultura. Desa Gemantar juga terdapat kelompok tani ternak Karya Makmur yang pernah mendapatkan juara 3 dalam lomba kelompok tani ternak berprestasi tingkat Provinsi Jawa Tengah tahun 2017, untuk komoditas itik, pada Senin (22/05/2017). [caption id="attachment_401" align="aligncenter" width="300"] Kelompok tani ternak Karya Makmur, saat penilaian lomba kelompok tani ternak berprestasi tingkat Provinsi Jawa Tengah tahun 2017, untuk komoditas itik.[/caption] Selain sektor pertanian dan peternakan, beberapa masyarakat Desa Gemantar juga ada yang mulai menggeluti usaha kerajinan tangan seperti taman gentong, kerajinan tali kur dalam bentuk tas, dompet, dan gantungan kunci. Desa Gemantar juga terdapat kelompok usaha yang memproduksi pakain jadi untuk anak-anak. Bahkan, desa yang berpenduduk lebih dari 3.000 jiwa tersebut juga terdapat usaha warganya di bidang makanan. Selain terdapat pabrik tahu, warga Desa Gemantar juga ada yang menjual minuman segar dengan bentuk yang unik. Sebut saja gempol, karena ada tambahan gempol yang terbuat dari bahan dasar tepung beras. [caption id="attachment_1342" align="aligncenter" width="300"] Gempol, minuman segar dengan bentuk yang unik.[/caption] Desa Gemantar memiliki daerah perbukitan seluas ± 85,30 hektar, dengan panorama alam yang masih asri. Secara letak, Desa Gemantar masuk dalam wilayah perkotaan. Jarak orbitasi ke pusat kota yang terbilang dekat, menjadi modal besar bagi desa dalam melakukan inovasi. Terlebih lagi, pada penghujung tahun 2017 lalu, Desa Gemantar mendapatkan Penghargaan dari Bupati Wonogiri untuk kategori desa berinovasi dalam pengelolaan informasi melalui website desa yang diterima pada saat acara Bursa Inovasi Desa, bertempat di alun-alun Giri Kridha Bakti Kabupaten Wonogiri. Hal ini menjadi penyemangat bagi desa untuk terus mengembangkan inovasi. Melihat beberapa potensi yang ada, maka peran pemerintah desa mendatang akan berpengaruh besar dalam memompa potensi yang ada. Keberadaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) Sumber Rejeki Desa Gemantar yang dibentuk melalui musyawarah desa di awal Juni 2017 lalu juga diharapkan mampu menjembatani usaha ekonomi kreatif masyarakat Desa Gemantar.