• Nov 07, 2018
• gemantar-wonogiri

Desa Gemantar merupakan salah satu desa diantara 8 desa lainnya di Kabupaten Wonogiri yang mendapatkan kesempatan dalam Pelatihan Administrasi Desa Angkatan V, di Balai Pemerintahan Desa DI Yogyakarta, pada tanggal 24 s/d 28 September 2018, lalu. Pelatihan yang diikuti Sekdes (Sekretaris Desa) tersebut diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa Kementrian Dalam Negeri. Diharapkan, melalui pelatihan administrasi desa bisa mengoptimalkan kinerja pemerintah desa.

Atas dasar latar belakang tersebut, pemerintah telah membuat suatu regulasi untuk mengatur administrasi pembangunan desa yang representatif dan akuntabel. Hal tersebut telah diwujudkan dalam sebuah regulasi, yaitu Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 47 Tahun 2016 Tentang Administrasi Pemerintahan Desa. Untuk menakar tingkat keberhasilan peserta dalam menerapkan materi, maka Tim dari Balai Pemerintahan Desa DI Yogyakarta melakukan Monev (Monitoring dan Evaluasi) di Desa Gemantar, pada hari Selasa (6/11/2018). Mengingat, Desa Gemantar merupakan salah satu desa diantara 8 desa lainnya di Kabupaten Wonogiri yang mendapatkan kesempatan dalam pelatihan tersebut. Selain mengecek buku administrasi umum, tim juga mencermati terkait pengelolaan sistem informasi. JFU Balai Pemdes, Any Farida Kusumawati, salah satu Tim Monev, mengapresiasi terbentuknya PPID (Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi) Desa Gemantar. [caption id="attachment_2448" align="aligncenter" width="960"] Any Farida Kusumawati, JFU Balai Pemdes (kanan), salah satu Tim Monev dari Balai Pemerintahan Desa DI Yogyakarta.[/caption] Menurut Kepala Desa Gemantar, Sunarno, dibentuknya PPID sebagai bentuk keterbukaan informasi publik dalam penyelenggaraan tata kelola pemerintahan di Desa Gemantar. Tentu hal ini sinergis dengan upaya implementasi Undang-undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik serta informasi lain yang berkaitan dengan kepentingan publik.