Panen Padi Demplot Telah Usai, Petani Bersiap Masa Tanam Kedua

  • Apr 13, 2018
  • gemantar-wonogiri

Tipologi pertanian Desa Gemantar, memiliki areal persawahan sekitar 108,02 hektar. Berbagai terobosan terus diupayakan oleh PPL Dispertan dan sejumlah pihak guna peningkatan hasil pertanian, khususnya padi. Alhasil, panen padi di Desa Gemantar kali ini bisa dibilang memuaskan. Dari delapan Kelompok Tani (Poktan) yang ada di Desa seluas ± 295, 19 hektar ini, ada satu kelompok tani yang mendapatkan jatah demonstrasi plot atau Demplot, yaitu Poktan Sari Bumi 1. Program peningkatan produksi padi melalui Demplot, mengandalkan sistem pola tanam Jajar Legowo, serta dibarengi pemupukan berimbang dengan komposisi pupuk dalam satu hektare sawah sejumlah 500 kilogram Petroganik, 300 Kg Phonska dan 200 Kg Urea. Ternyata penerapan cara tersebut cukup ampuh dalam meningkatkan produktifitas hasil pertanian. Usaha Demplot yang dilakukan kalangan petani anggota Poktan Sari Bumi l Desa Gemantar bersama PT Petro Kimia Gresik di atas lahan seluas 5 hektare, mampu menghasilkan produksi ±10,2 ton gabah kering panen per hektar. Dalam Demplot, petani hanya butuh modal sekitar Rp 21,2  juta dengan hasil panen sekitar Rp 47,1 juta. Panen raya padi demplot varietas ciherang di Desa Gemantar Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri tersebut berlangsung pada Selasa (27/03/2018), dan dihadiri Wakil Bupati Wonogiri. Masa panen yang berlangsung sejak awal Maret lalu, kini hampir usai. Sejumlah petani mulai disibukan dengan aktifitas pengolahan lahan guna persiapan masa tanam kedua.