Perangkat Desa Dan Warga Unjuk Kebolehan Dipanggung Gembira Karang Taruna Desa Gemantar

  • Sep 03, 2017
  • gemantar-wonogiri

Tampilan berantai dari masing-masing dusun membuat Panggung Gembira Karang Taruna Desa Gemantar tahun ini terasa sangat meriah. Pasalnya, tak hanya anak-anak dan remaja, para manula punĀ  tak mau ketinggalan aksinya dalam unjuk kebolehan. Panggung yang dimulai pukul 20.00 WIB itu bertempat di Balai Desa Gemantar, pada hari Sabtu, (02/09/2017).   Kehadiran Kepala Desa Gemantar, dan sejumlah tokoh masyarakat, menambah semangat para warga dalam menampilkan kepiwaiannya diatas panggung. Tampilan regu koor ibu-ibu Dusun Gemantar mengawali aksi dari 7 dusun se-Desa Gemantar tersebut. Sedikitnya ada 18 tampilan yang disuguhkan pada saat itu. Tari layang-layang Dusun Ngaliyan, Tilawah anak-anak Dusun Dukuh, Tari anak Dusun Kenangan, dance anak-anak Dusun Gemantar, Dance anak Dusun Ngaliyan, Tari anak Dusun Dukuh, Puisi berantai Dusun Gemantar RT 02 dan tari sajojo. Ada tampilan yang unik sebelum penyerahan trophy bola volly anak, yaitu koor lansia Dusun Bakalan. Regu koor yang terdiri dari kakek-kakek usia diatas 50 tahun ini mengenakan jas dan berdasi layaknya legislator. Mereka menyuguhkan 3 lagu kebangsaan, dan 1 lagu anak, yaitu Balonku. Sontak, aksi mereka menyedot perhatian banyak penonton. Bahkan, tak sedikit dari penonton yang ikut bernyanyi. Balon yang sebelumnya mereka pegang saat bernyanyi pun jadi rebutan anak-anak seusai pentas. Tak kalah menarik, perform ibu-ibu dari Dusun Kenangan dan Dusun Ngaliyan juga menjadi bagian dari kemeriahan malam itu. Potensi warga juga muncul di cabang olahraga ketika warga Kalikatir dan Dukuh menampilkan seni bela diri pencak silat. Seakan tak mau kalah dengan warganya, Perangkat Desa Gemantar pun ambil bagian dari panggung kebesaran tersebut. Lewat petikan gitar acoustic, 2 Perangkat Desa yaitu Ibnu Purwanto (Sekretaris Desa) dan Eko Budi Wardoyo (Kadus Kenangan), yang ditemani 2 staf yaitu Ratih Joko Purnomo dan Dwi Wulandari, membawakan 3 lagu sekaligus. Tampilan mereka kemudian diikuti perform acoustic dari Dusun Kenangan, Blewah, dan Nanggan. Melihat kemeriahan tersebut, warga pun banyak yang berharap agar acara semacam itu bisa jadi agenda tahunan. Bahkan, pelaksanaanya bisa dibuat lebih meriah. Selain sebagai ajang kreatifitas warga, tentu hal ini bisa digunakan untuk menjalin persaudaraan dan kerjasama yang baik antar warga.